Prof. Dudang, Alumni FEBI UIN Sunan Gunung Djati Bandung tidak Boleh Kehilangan Kreativitas

UINSGD.AC.ID (Humas) — Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam (FEBI) UIN Sunan Gunung Djati Bandung, Prof. Dr. H. Dudang Gojali, M.Ag. mengaku tidak terlalu cemas pada alumninya menjadi pengangguran alias tidak punya kegiatan, meski Badan Pusat Statistik (BPS) merasa miris dengan maraknya pengangguran di kalangan Generasi Z hingga menjadi ancaman serius bagi Indonesia Emas 2045.

FEBI, kata Prof Dudang, tetap berkomitmen menyiapkan generasi kreatif yang akan menjadi pemenang di Era Idonesia Emas 2045. Mereka dibekali ilmu penegetahun dan kemampuan dalam menciptakan sesuatu yang baru, baik berupa ide maupun karya nyata; sehingga mampu menggerakkan diri sendiri dan masyarakat di bidang ekonomi, sekaligus bisa menyelesaikan permasalahan-permasalahan yang ada.

“Wah, kebangetan sekali kalau kalian menganggur, soalnya sumber ekonomi itu sangat melimpah. Alumni FEBI tidak boleh kehilangan kreativitas,” tegas Prof. Dudang, saat melepas alumninya (Gen Z), di Aula FEBI Kampus II UIN Bandung, Jumat (23/08/2024).

Hadir dalam acara ini Wakil Dekan I Dr. Iwan Setiawan, S.Ag, M.Pd, M.E.Sy; Wakil Dekan II Dr. Muhammad Zaky, M.Si; Wakil Dekan III Dr. H. Kadar Nurjaman, MM. Juga, para Ketua/Sekretaris Jurusan, Ketua Laboratorium, Tenaga Kependidikan dan para orangtua calon wisudawan.

Jebolan FEBI akan sangat faham cara bertahan hidup, karena mereka punya ilmunya. Selama empat tahun mereka dididik keterampilan berpikir kreatif, agar bisa menyelesaikan berbagai masalah kehidupan, bahkan dilatih untuk melahirkan ide-ide baru guna menciptakan solusi dan inovasi.

FEBI menyiapkan alumni yang memiliki tiga keahlian. Ada yang menjadi Pemikir Ekonomi, biasanya menjadi dosen, pengamat ekonomi, atau menjadi auditor. Ada yang menjadi Penggerak Ekonomi, yang selalu resah melihat kesenjangan atau ketidakadilan ekonomi. Ada juga yang menjadi Pengggiat Ekonomi, dengan bekal ilmu yang dimiliki mampu menerapkannya di masyarakat, dan turut serta untuk menciptakan usaha-usaha baru yang mandiri.

Mengakhiri sambutannya, atas nama pimpinan FEBI, Dekan tidak lupa menyampaikan permohonan maaf kepada para orangtua atas segala kekurangan dan kehilafan selama proses perkuliahan Putera-putrina. “Kami pun mendoakan kalian semua, semoga bisa meraih kehidupan yang sukses dan bahagia,” pungkasnya.

Apresiasi Mahasiswa Prestasi dan Hafizh Qur’an

Wakil Dekan III Dr. Kadar melaporkan, jumlah alumni ke-99 FEBI yang dilepas sebanyak 210 orang; terdiri dari alumni Akuntansi Syariah 23; Ekonomi Syariah 13; Manajemen 75; dan Manajemen Keuangan Syariah 99.

“Mereka adalah calon wisudawan, yang secara resmi akan dilantik oleh Rektor UIN SGD Bandung, besok Sabtu (24/08/2024),” timpal Dr. Kadar.

Pada kesempatan yang sama, Pimpinan FEBI memberikan piagam penghargaan kepada alumni terbaik, dengan meraih IPK tertinggi, yakni: Neneng Indri Puji Rahayu (Akuntansi Syariah) dengan raihan IPK 3.95; Rendi Saeful Fatah (Manajemen) 3.94; dan Aldi Nurhikmah (Manajemen Keuangan Syariah) 3.92; dan Fajar Andrian Sutisna (ekonomi Syariah) 3,86.

“Apresiasi serupa diberikan kepada penghafal (hafizh) Qur’an 30 juz yakni Moh. Imam Fadhlurrohman (Manajemen Keuangan Syariah),” jelas Dr. Kadar. (Nanang Sungkawa/Kontributor)